Kemampuan seseorang dalam belajar sangat
berbeda-beda. terutama akan pelajaran yg sifatnya teori dan menuntut
kemampuan menghafal yang baik. contohnya aja pelajaran biologi.
Pelajaran yang kurang sy sukai semasa SMA. Terus yang jadi masalah, saya
malah jadi mahasiswa kedokteran. Di dalamnya malah buanyaaak banget
ilmu yang sifatnya menghafal. saya mau share sedikit deh nasib saya
sebagai orang biasa dalam dunia hafal menghafal...
Ada
manusia yang dilahirkan dengan bakat pintar, walau kadang kita selalu
ber"rasional"isasi bahwa bakat itu hanya kecil pengaruhnya dalam
kesuksesan, nyatanya orang-orang seperti itu memang ada. Toh mereka
tetep aja sukses. Contohnya saja temen referat saya selama koass di
bagian interna berinisial CJ, orangnya pintar minta ampuun. haha...
kelebihan seperti ini kerap membuat saya yang manusia biasa cuma bisa
berdehem dalam hati. Sabar ya nak... hahaha.
Ada lagi kemampuan lain yang membuat
saya berdehem... ga usah jauh-jauh. Orang terdekat saya di kampus (my
honey, cieee *jgn muntah). Dia punya kemampuan unik dalam menghafal,
yang bagi saya rasanya sangat mustahil bin mustahal. Menghafal dengan
cukup cepat, cepat juga pas ngebaca, dan bagian buku yang dihafalnya
bagaikan di potret. Jadi kalau mau di ulang, dia ngebayangin di udara
bagian buku yang udah di liat tadi. Persisssssssssss sama posisi,
kalimat, koma, dllnyaa.. beda ama sy yang kalau baca buku udah lamaa, ga
hapal pula, alhasil selalu nanya ama dia gimana cara ngapal =__=,,,
jawabannya simple... "di bayangin, kaya di foto aja.. terus dibayangin".
Okee, mudah diingat jawabannya, sulit dilakukan oleh saya. syaalalalala..
bakat lain yang menarik, ketika
membaca sesuatu yang akan di hapal. Temen sy selalu mengulangi apa yang
di baca dengan berbicara. Mungkin semua dari kita sering seperti itu,
tapi temen saya yang ini cuma sekali atau dua kali ngulang langsung
hafal. Dia juga inget bagian-bagian mana saja yang sudah di bacanya.
Sungguh.. terlalu...
SELAIN BAKAT... ada juga yang
namanya "keuletan"... ini bukan berbicara soal "ulet yang bakal berubah
jadi kupu-kupu", melainkan soal ulet yang membantu kita menghafal.
Berbagai macam cara yang dilakukan
teman-teman saya dalam menghafal..saya yakin bukan hanya di FK ini, tapi
semua FK... Bagi sejawat yang tipe belajarnya auditori. Diantara mereka
ada yang merekam suaranya sendiri. Lalu mereka putar ulang hingga
mereka hapal. Sayangnya learning style saya visual.. haha
Ada yang rajin menulis di buku atau
lembaran-lembaran kertas, membuat rangkuman, dll.. dimanapun bisa
menulis, maka dia akan menulis. bahkan temen sy sangat rajin membuat
kerkon (kerangka konsep). Praktis hal ini juga sangat membantu dalam
menghafal. Asal kita ngerti kerangka konsep yang dibuat. Karena pada
umumnya, kerangka konsep itu akan bagus dan mudah dipahami bila di buat
sendiri dan memiliki banyak referensi. Begitu pula dengan catatan/
rangkuman yang baik, harus ditunjang dengan tulisan yang rapi dan DAPAT
dibaca,,, yang jadi massalah tulisan saya itu jelek....dan paling parah,
saya MALES banget nulis dan membaca teori panjang-panjang.
LALU bagaimana nasib orang-orang seperti saya?? saya yakini pasti banyak di dunia ini bernasib sama seperti saya.. heehehee...
izinkan saya berbagi pengalaman...
sangat salut kepada teman2 yang sudah saya ceritakan di atas. Mereka itu
orang-orang luar biasa dan kadang membuat kita iri akan kemampuan dan
keuletan yang dimiliki. Akan tetapi saya sangat memahami beberapa hal
penting dalam pembelajaran.
hal
terpenting dalam sebuah pembelajaran adalah "mengenal diri kita"
terlebih dahulu... seperti yang sempat saya sampaikan ketika mengisi
pelatihan PKM untuk MABA FK Unsri 2012. Kita sebagai manusia tentu
memiliki kekurangan dan kelebihan. Sayangnya kekurangan, selalu menjadi
tolak ukur. Kekurangan selalu mejadi hal yang menarik untuk
diperbincangkan. Kekurangan selalu menyita banyak waktu kita, untuk
memperbaiki kekurangan yang kita miliki. Kita juga cenderung berpikir
bagaimana menjadi manusia "tanpa" kekurangan. Terlihat dengan sibuknya
kita meminimalisir kekurangan yang kita miliki, mengentaskan kekurangan
yang kita miliki, Padahal disisi lain, kita memiliki kelebihan.. bisa
jadi waktu kita untuk mengembangkan kelebihan yang kita miliki tidaklah
lebih banyak daripada kita memperbaiki keurangan kita. Sehingga
kelebihan yang kita miliki tidak begitu menonjol. Padahal hal tersebut
bila di asah bisa menjadi "pembeda" antara kita dan mereka..menurut
saya, perbesarlah dulu kelebihan yang kita miliki. Baru diikuti dengan
memperkecil kekurangan yang melekat di tubuh kita. Tentu hal ini bisa
kita lakukan bila kita kenal dengan diri kita sendiri. Sudahkah anda
kenal dengan diri anda??
Sedikit perkenalan diri saya, telah saya sampaikan sebelumnya bahwa saya ini kelemahannya auditori,, akan tetapi sekarang sudah minimal, insyaAllah..
kemampuan visual lebih dalam tertanam dalam diri saya, karena itu saya
sering mencari referensi pelajaran dari internet berupa "gambar",
"skema", bahkan "video" kedokteran... untuk video teman2 bisa search di
youtube, ada juga beberapa video yang saya miliki secara khusus dan
tidak bisa di search di internet (kalau mau boleh minta ke saya deh
pakai Flashdisk..hehehe).
walaupun kuat di visual bukan
berarti saya bisa "potret" hapalan.. tetep aja ga bisa.. alhamdulillah
saya suka menggambar, Jadi saya sering menggambar hal-hal penting yang
mempermudah saya menghafal. Disamping itu, dengan menggambar hapalan
kita akan menjadi lebih detail. Hal ini juga akan membantu kita untuk
menjelaskan kepada orang lain bila orang tersebut sulit mencerna
kata-kata yang kita sampaikan.
Sedikit keuntungan, saya lebih mudah
mencerna sesuatu. Apabila yang saya cerna itu sebuah konsep. Tanpa
berusaha menghapalpun saya akan hapal dengan sendirinya. Setelah
melewati beberapa blok, saya dapat melihat bahwa semua blok memiliki
konsep-konsep sendiri. Karena itu hal yang saya lakukan adalah memahami
konsep-konsep tersebut. Karena konsep dasar itu sangat logis. dan saya
suka yang logis. teori-teori yang susah dihapal itu muncul dari
konsep-konsep yang sangat dasar, akan mudah bila kita sudah memahami dan
menguasai konsep dasarnya. Karena ga mungkin kita menghabiskan waktu
menghapal konsep, ada baiknya memilah konsep mana saja yang akan kita
hapal. Tentukan pula teori yang memang harus kita hapal mati. Biasanya
saya menghabiskan minggu terakhir menjelang ujian untuk menghafal teori
seperti ini, karena ini sifatnya short memory bagi saya..
well.. hal lain yang penting..
Untuk
sukses di kedokteran ini bukan menghafal atau paham tentang sebuah
materi.. banyak sudut lain yang tidak bisa dicapai dengan otak mahasiswa
kedokteran.. gesture, softskill, action, feeling, intuition, etc adalah
banyak hal yang harus kita dapatkan dalam kurun waktu 6,5 tahun...
dan yakinilah... bahwa manusia diciptakan sedemikian rupa dengan kekurangan yang dimilikinya...
orang yang memahami itu, tidak pernah menganggap dirinya rendah...
setiap di berkaca sebelum menuju kampus... dia akan berpikir mendapatkan sesuatu yang baru..
salam hangat. Hidup Mahasiswa!!!
1 komentar:
keren postingannya kak :)
rada-rada mirip dengan saya cara yg kk lakuin tsb :D
Posting Komentar